Andi Akbar Muzfa, SH - Advokat Bugis Tumbuh Bersama Rakyat

Andi Akbar Muzfa, S.H.: Advokat Bugis yang Tumbuh Bersama Rakyat

MAKASSAR - Di tengah tantangan dunia hukum yang makin kompleks dan persaingan pengacara yang ketat, nama Andi Akbar Muzfa, S.H. kian diperhitungkan sebagai advokat muda asal Sulawesi Selatan yang tak hanya kuat dalam menangani perkara hukum, tetapi juga sukses membangun usaha berbasis nilai lokal.

Pria kelahiran Ujung Pandang, 30 April 1988, ini dikenal luas di kalangan praktisi hukum dan masyarakat Bugis sebagai pengacara tangguh yang berpihak kepada rakyat kecil. Ia merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Muslim Indonesia (UMI) dan pemegang gelar Magister Administrasi Publik dari STISIP Muhammadiyah Rappang.

Karier Cemerlang di Jakarta, Pilih Pulang Bangun Daerah

Perjalanan karier Andi Akbar sempat membawanya ke Lawfirm Bertua & Co Jakarta Timur sebagai associate lawyer (2017–2018). Firma tersebut dipimpin oleh Bertua Hutapea, S.H., M.H., adik kandung pengacara kondang Hotman Paris Hutapea. Di sana, ia banyak menangani perkara besar, termasuk kasus korporasi dan pidana umum yang menuntut analisis tajam dan ketepatan strategi.

Namun setelah mengumpulkan cukup pengalaman di ibu kota, ia memilih kembali ke Sulawesi Selatan. Keputusannya bukan karena keterbatasan peluang, tetapi karena keyakinannya bahwa daerah juga perlu pengacara yang profesional, berpihak, dan membumi.

Memimpin Kantor Hukum ABR & Partners di Makassar

Sejak 2020, Andi Akbar memimpin Kantor Hukum ABR & Partners di Makassar. Kantor ini hadir sebagai salah satu firma hukum progresif yang menangani berbagai jenis perkara mulai dari pidana, perdata, agraria, waris, hingga urusan bisnis masyarakat kecil.

Banyak kasus yang ia tangani datang dari kalangan ekonomi menengah ke bawah, termasuk petani, buruh, dan keluarga sederhana yang sering terpinggirkan secara hukum. Ia aktif memberikan pendampingan tanpa memandang besar kecilnya perkara, dengan pendekatan hukum yang lugas dan strategis.

Tak Hanya Pengacara, Juga Pengusaha Tangguh

Selain berkiprah sebagai advokat, Andi Akbar juga dikenal sebagai pengusaha yang sukses membangun usaha berbasis kearifan lokal. Ia mendirikan sejumlah unit bisnis di Sidrap, Makassar, dan Pinrang. Di antaranya Republik Gaul Clothing, Boegis Fashion, Pasolle Store, dan yang kini populer: LAOLISU, produsen sandal etnik berbasis budaya Bugis.

Melalui LAOLISU, ia tidak hanya menciptakan lapangan kerja, tapi juga memperkenalkan produk khas Sulawesi Selatan ke pasar yang lebih luas. Usahanya kini digerakkan dengan semangat kolaboratif bersama komunitas muda dan pelaku UMKM di wilayah tersebut.

Aktivis, Blogger, dan Intelektual Lapangan

Sosok Andi Akbar tidak bisa dilepaskan dari aktivitas pergerakan sejak masa kuliah. Ia aktif di berbagai organisasi mahasiswa dan hukum, di antaranya sebagai ketua Gerakan Mahasiswa Pembaharu, Solidaritas Pemuda Pemerhati Hukum, serta pengurus ISMAHI dan HMI. Kiprah ini membuatnya dikenal sebagai pengacara yang paham lapangan, dekat dengan gerakan rakyat, dan kritis terhadap ketimpangan hukum.

Tak hanya itu, ia juga merupakan pembina komunitas digital seperti Blogger Bugis, Blogger Nusantara, dan Indonesian Blogger Community. Melalui sejumlah blog yang ia kelola seperti seniorkampus.blogspot.com dan blogger-sulawesi.blogspot.com, ia menyebarkan edukasi hukum, analisis sosial, dan isu daerah dengan gaya tulisan yang ringan namun berbobot.

Latar Religius dan Nilai Bugis yang Kuat

Latar belakang religius Andi Akbar dibentuk sejak remaja ketika ia menempuh pendidikan di Pondok Pesantren Rahmatul Asri Enrekang selama enam tahun. Nilai-nilai kedisiplinan dan keikhlasan dalam mengabdi melekat dalam pendekatan hukumnya hingga kini.

Sebagai putra Bugis-Bone, ia membawa filosofi siri’ na pacce ke dalam praktik hukum: menjunjung harga diri, keadilan, dan keberanian dalam membela kebenaran. Karakter ini yang membedakan dirinya dengan banyak profesional lain.

Simbol Profesionalisme Hukum dan Kemandirian Ekonomi

Kini, Andi Akbar Muzfa, S.H. bukan hanya menjadi representasi pengacara muda Sulsel yang profesional dan berintegritas, tetapi juga teladan bagi anak muda yang ingin membangun karier dan usaha tanpa meninggalkan akar budaya dan keberpihakan kepada masyarakat kecil.

Keberhasilannya menyeimbangkan karier di bidang hukum, aktivisme sosial, dan wirausaha daerah, menjadikannya sebagai salah satu tokoh Bugis muda yang layak mendapat apresiasi luas.


Penulis: Tim Redaksi
Editor: Rahmatullah
Info tambahan tentang Kantor Hukum ABR & Partners dapat diperoleh melalui kanal resmi.





Previous
Next Post »